Bagaimana Cara Penulisan Daftar Pustaka? – Daftar pustaka merupakan hal yang penting untuk disertakan dalam setiap karya tulis. Dengan memasukkan daftar pustaka pada karya tulis, maka pembaca yang tertarik dengan topik karya tulis akan dapat mengutip sumber yang telah digunakan. Dengan begitu, maka kredibilitas karya tulis akan semakin terjaga. Namun, untuk dapat memasukkan daftar pustaka dalam karya tulis, maka penulis harus tahu cara penulisan daftar pustaka. Berikut ini adalah cara penulisan daftar pustaka yang telah disesuaikan dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan tahun 2023.

Bagaimana Cara Penulisan Daftar Pustaka?

Tulisan Buku

Untuk tulisan buku, maka penulis harus menuliskan nama penulis, tahun terbit, judul buku, penerbit, dan tempat terbit. Format yang harus digunakan adalah sebagai berikut:

Nama Penulis. Tahun Terbit. Judul Buku. Penerbit: Tempat Terbit.

Tulisan Jurnal

Untuk tulisan jurnal, maka penulis harus menuliskan nama penulis, tahun terbit, judul artikel, nama jurnal, volume dan nomor halaman. Format yang harus digunakan adalah sebagai berikut:

Nama Penulis. Tahun Terbit. Judul Artikel. Nama Jurnal, Volume (Nomor Halaman).

Tulisan Majalah

Untuk tulisan majalah, maka penulis harus menuliskan nama penulis, tahun terbit, judul artikel, nama majalah, volume dan nomor halaman. Format yang harus digunakan adalah sebagai berikut:

Nama Penulis. Tahun Terbit. Judul Artikel. Nama Majalah, Volume (Nomor Halaman).

Tulisan Internet

Untuk tulisan internet, maka penulis harus menuliskan nama penulis, tahun terbit, judul artikel, nama website, tanggal update dan URL. Format yang harus digunakan adalah sebagai berikut:

Nama Penulis. Tahun Terbit. Judul Artikel. Nama Website, Tanggal Update (URL).

Tulisan Koran

Untuk tulisan koran, maka penulis harus menuliskan nama penulis, tahun terbit, judul artikel, nama koran, tanggal dan halaman. Format yang harus digunakan adalah sebagai berikut:

Nama Penulis. Tahun Terbit. Judul Artikel. Nama Koran, Tanggal (Halaman).

Tulisan Dalam Buku

Untuk tulisan dalam buku, maka penulis harus menuliskan nama penulis, tahun terbit, judul artikel, judul buku, penerbit dan tempat terbit. Format yang harus digunakan adalah sebagai berikut:

Nama Penulis. Tahun Terbit. Judul Artikel. Judul Buku. Penerbit: Tempat Terbit.

Tulisan Lainnya

Untuk tulisan lainnya, maka penulis harus menuliskan jenis tulisan, nama penulis, tahun terbit, judul artikel, dan lokasi. Format yang harus digunakan adalah sebagai berikut:

Jenis Tulisan. Nama Penulis. Tahun Terbit. Judul Artikel. Lokasi.

Demikianlah cara penulisan daftar pustaka yang telah disesuaikan dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan tahun 2023. Dengan mengetahui cara penulisan daftar pustaka, maka penulis dapat menyertakan daftar pustaka dalam karya tulisnya dengan benar.