Menyusun berkas lamaran kerja merupakan salah satu tahapan penting dalam mencari pekerjaan. Namun, tidak semua orang tahu bagaimana cara menyusun berkas lamaran kerja yang baik dan benar. Banyak yang menganggap remeh tahapan ini dan hanya mengirimkan CV dan surat lamaran secara sembarangan. Padahal, berkas lamaran kerja yang baik dan benar dapat meningkatkan peluang Anda untuk dipanggil interview oleh perusahaan yang Anda lamar.
Persiapan
Sebelum menyusun berkas lamaran kerja, ada beberapa persiapan yang harus dilakukan. Pertama, tentukan jenis pekerjaan yang ingin Anda lamar dan cari informasi tentang perusahaan yang akan Anda lamar. Kedua, siapkan dokumen-dokumen penting seperti CV, surat lamaran, dan dokumen pendukung lainnya. Ketiga, buat daftar pengalaman kerja dan kualifikasi yang Anda miliki sesuai dengan posisi yang Anda lamar.
CV
CV atau Curriculum Vitae merupakan dokumen yang berisi riwayat hidup singkat Anda. CV harus disusun secara jelas dan rapi, serta berisi informasi tentang pendidikan, pengalaman kerja, keahlian, dan sertifikasi yang Anda miliki. Pastikan CV yang Anda buat sesuai dengan posisi yang akan Anda lamar dan jangan terlalu panjang. Gunakan bahasa yang mudah dipahami dan hindari kesalahan penulisan.
Surat Lamaran
Surat lamaran merupakan dokumen yang berisi permohonan untuk mengisi posisi yang sedang dibuka oleh perusahaan. Surat lamaran harus disusun dengan format yang benar, yaitu terdiri dari bagian pengenalan diri, isi surat, dan penutup. Dalam isi surat, sampaikan alasan Anda mengapa ingin bergabung dengan perusahaan tersebut dan jelaskan keahlian serta pengalaman kerja yang Anda miliki. Gunakan bahasa yang sopan dan jangan terlalu berlebihan dalam menyampaikan kemampuan yang Anda miliki.
Dokumen Pendukung
Dokumen pendukung seperti sertifikat, transkrip nilai, atau referensi dapat menunjang berkas lamaran kerja Anda. Pastikan dokumen-dokumen ini disusun dengan rapi dan sesuai dengan posisi yang Anda lamar. Jangan lupa untuk melampirkan dokumen-dokumen pendukung yang relevan dengan posisi yang sedang dibuka.
Desain
Desain berkas lamaran kerja juga menjadi hal yang penting. Pastikan desain yang Anda gunakan sesuai dengan posisi yang Anda lamar dan hindari desain yang terlalu ramai. Gunakan font yang mudah dibaca dan pilih warna yang sesuai. Hindari penggunaan gambar atau foto yang tidak relevan.
Penyimpanan
Setelah menyusun berkas lamaran kerja, pastikan Anda menyimpannya dengan benar. Simpan berkas lamaran kerja Anda dalam format PDF dan beri nama file yang jelas. Jangan lupa untuk menyimpan berkas lamaran kerja Anda di tempat yang aman dan mudah diakses.
Review
Sebelum mengirimkan berkas lamaran kerja, pastikan Anda melakukan review terlebih dahulu. Periksa kembali semua dokumen yang telah Anda buat dan pastikan tidak ada kesalahan penulisan atau informasi yang salah. Anda juga bisa meminta bantuan teman atau keluarga untuk membantu review berkas lamaran kerja Anda.
Pengiriman
Setelah semua tahapan telah dilakukan, kirimkan berkas lamaran kerja Anda sesuai dengan instruksi yang telah diberikan oleh perusahaan. Pastikan Anda mengirimkan berkas lamaran kerja Anda sesuai dengan deadline yang telah ditentukan dan jangan lupa untuk mengecek kembali dokumen yang telah Anda kirimkan.
Kesimpulan
Menyusun berkas lamaran kerja membutuhkan persiapan dan ketelitian yang tinggi. Pastikan Anda menyusun berkas lamaran kerja dengan baik dan benar agar dapat meningkatkan peluang Anda untuk dipanggil interview oleh perusahaan yang Anda lamar. Ingat, berkas lamaran kerja merupakan representasi diri Anda, sehingga pastikan Anda menyusunnya dengan baik dan benar.
FAQ
Apa yang harus saya tulis dalam CV?
Anda harus mencantumkan informasi tentang pendidikan, pengalaman kerja, keahlian, dan sertifikasi yang Anda miliki. Pastikan CV yang Anda buat sesuai dengan posisi yang akan Anda lamar dan jangan terlalu panjang.
Bagaimana cara membuat surat lamaran yang baik?
Surat lamaran harus disusun dengan format yang benar, yaitu terdiri dari bagian pengenalan diri, isi surat, dan penutup. Dalam isi surat, sampaikan alasan Anda mengapa ingin bergabung dengan perusahaan tersebut dan jelaskan keahlian serta pengalaman kerja yang Anda miliki. Gunakan bahasa yang sopan dan jangan terlalu berlebihan dalam menyampaikan kemampuan yang Anda miliki.
Apakah saya harus melampirkan dokumen pendukung?
Ya, dokumen pendukung seperti sertifikat, transkrip nilai, atau referensi dapat menunjang berkas lamaran kerja Anda. Pastikan dokumen-dokumen ini disusun dengan rapi dan sesuai dengan posisi yang Anda lamar. Jangan lupa untuk melampirkan dokumen-dokumen pendukung yang relevan dengan posisi yang sedang dibuka.
Apakah desain berkas lamaran kerja penting?
Ya, desain berkas lamaran kerja juga menjadi hal yang penting. Pastikan desain yang Anda gunakan sesuai dengan posisi yang Anda lamar dan hindari desain yang terlalu ramai. Gunakan font yang mudah dibaca dan pilih warna yang sesuai. Hindari penggunaan gambar atau foto yang tidak relevan.
Apakah saya harus melakukan review sebelum mengirimkan berkas lamaran kerja?
Ya, sebelum mengirimkan berkas lamaran kerja, pastikan Anda melakukan review terlebih dahulu. Periksa kembali semua dokumen yang telah Anda buat dan pastikan tidak ada kesalahan penulisan atau informasi yang salah. Anda juga bisa meminta bantuan teman atau keluarga untuk membantu review berkas lamaran kerja Anda.