Cara Penulisan Email Lamaran Kerja

Saat ini, email lamaran kerja menjadi salah satu cara yang paling efektif dalam mencari pekerjaan. Namun, banyak orang yang masih bingung tentang cara penulisan email lamaran kerja yang baik dan benar. Hal ini sangat penting karena email lamaran kerja yang baik dapat meningkatkan peluang Anda untuk dipanggil wawancara kerja.

Persiapan Sebelum Menulis Email Lamaran Kerja

Sebelum menulis email lamaran kerja, ada beberapa hal yang perlu dipersiapkan. Pertama, pastikan Anda telah mempersiapkan dokumen-dokumen yang dibutuhkan seperti CV dan surat lamaran kerja. Kedua, tentukan posisi pekerjaan yang Anda inginkan dan perusahaan yang ingin Anda lamar. Ketiga, cari tahu kontak email perusahaan dan pastikan email yang Anda gunakan terlihat profesional.

Subjek Email Lamaran Kerja

Subjek email lamaran kerja harus singkat, jelas, dan menarik perhatian penerima email. Gunakan kalimat yang menggambarkan tujuan email Anda, misalnya Lamaran Pekerjaan: [Posisi yang Dilamar]. Jangan menggunakan subjek email yang terlalu panjang atau ambigu.

Salam Pembuka Email Lamaran Kerja

Salam pembuka email lamaran kerja sebaiknya menggunakan salam yang sopan, misalnya Dear [Nama Penerima Email]. Jangan menggunakan salam yang terlalu akrab seperti Hi atau Halo. Jika Anda tidak tahu nama penerima email, gunakan salam yang netral seperti Dear Hiring Manager.

Paragraf Pertama Email Lamaran Kerja

Paragraf pertama email lamaran kerja harus mencakup informasi tentang diri Anda dan tujuan email Anda. Jelaskan dengan singkat tentang diri Anda, latar belakang pendidikan dan pengalaman kerja, serta posisi yang Anda lamar. Jangan terlalu lama berbicara tentang diri Anda, karena penerima email mungkin menerima banyak email lamaran kerja.

Paragraf Kedua dan Ketiga Email Lamaran Kerja

Pada paragraf kedua dan ketiga, jelaskan secara singkat tentang keahlian dan pengalaman kerja yang Anda miliki yang relevan dengan posisi yang Anda lamar. Jangan terlalu banyak mengulang informasi yang telah disebutkan di CV atau surat lamaran kerja. Sebaiknya, berikan contoh konkret yang menunjukkan keahlian dan pengalaman kerja Anda.

Paragraf Keempat dan Kelima Email Lamaran Kerja

Pada paragraf keempat dan kelima, jelaskan mengapa Anda tertarik dengan perusahaan yang Anda lamar. Berikan alasan yang spesifik dan jangan terlalu umum. Misalnya, Anda tertarik dengan visi dan misi perusahaan atau keahlian khusus yang dimiliki oleh perusahaan. Jangan lupa untuk menyebutkan apabila Anda telah melakukan riset tentang perusahaan tersebut.

Penutup Email Lamaran Kerja

Penutup email lamaran kerja harus singkat dan menyatakan terima kasih atas waktu yang diberikan penerima email. Jangan lupa untuk menyebutkan bahwa Anda siap untuk memberikan informasi tambahan jika diperlukan. Gunakan salam penutup yang sopan, misalnya Best Regards atau Sincerely.

Lampiran Email Lamaran Kerja

Sertakan CV dan surat lamaran kerja sebagai lampiran dalam email lamaran kerja. Pastikan file yang Anda kirim memiliki ukuran yang wajar dan terlihat profesional. Gunakan format file yang umum seperti PDF atau Microsoft Word.

Periksa Kembali Email Lamaran Kerja

Sebelum mengirim email lamaran kerja, periksa kembali tata bahasa dan ejaan. Jangan terlalu mengandalkan fitur autocorrect pada email Anda. Selain itu, pastikan format email Anda terlihat rapi dan mudah dibaca. Sebaiknya, gunakan font yang sederhana dan ukuran yang sesuai.

FAQ 1: Apakah perlu menyertakan foto dalam email lamaran kerja?

Tidak perlu menyertakan foto dalam email lamaran kerja. Namun, jika perusahaan meminta foto dalam lamaran kerja, pastikan foto tersebut terlihat profesional dan sesuai dengan posisi yang Anda lamar.

FAQ 2: Apakah perlu mencantumkan referensi dalam email lamaran kerja?

Tidak perlu mencantumkan referensi dalam email lamaran kerja kecuali perusahaan meminta hal tersebut. Namun, sebaiknya Anda telah menyiapkan referensi terlebih dahulu jika diperlukan dalam tahap seleksi.

FAQ 3: Berapa lama waktu yang diperlukan untuk merespon email lamaran kerja?

Waktu yang diperlukan untuk merespon email lamaran kerja berbeda-beda dari satu perusahaan ke perusahaan lainnya. Ada perusahaan yang merespon dalam beberapa hari, sementara ada juga perusahaan yang membutuhkan waktu hingga beberapa minggu. Jika perusahaan belum merespon dalam waktu yang lama, Anda dapat mengirimkan email tindak lanjut atau melakukan follow-up dengan perusahaan tersebut.

Kesimpulan

Menulis email lamaran kerja yang baik dan benar menjadi kuncinya untuk meningkatkan peluang Anda untuk dipanggil wawancara kerja. Pastikan email lamaran kerja Anda singkat, jelas, dan terlihat profesional. Persiapkan dokumen-dokumen yang dibutuhkan, dan jangan lupa untuk melakukan riset tentang perusahaan yang Anda lamar. Terakhir, periksa kembali email lamaran kerja sebelum mengirimnya ke perusahaan yang Anda lamar.